Memasuki tahun 2025, informasi mengenai Gaji Aerofood ACS menjadi salah satu topik hangat yang paling dicari, terutama bagi kamu yang tengah merencanakan karir di industri jasa boga penerbangan atau katering skala besar. Aerofood ACS, sebagai anak perusahaan dari PT Aerowisata dan bagian dari Garuda Indonesia Group, telah membuktikan dirinya sebagai pemimpin pasar dengan pengalaman lebih dari 50 tahun. Perusahaan ini tidak hanya melayani penerbangan domestik dan internasional, tetapi juga menyediakan layanan katering industri untuk berbagai perusahaan papan atas.
Kebutuhan akan tenaga profesional yang kompeten di perusahaan sebesar ini tentu berbanding lurus dengan kompensasi yang ditawarkan. Artikel ini hadir sebagai panduan mendalam dan terpercaya, mengupas tuntas struktur Gaji di Aerofood ACS berdasarkan prinsip keahlian (Expertise), pengalaman (Experience), otoritas (Authoritativeness), dan kepercayaan (Trustworthiness) agar kamu mendapatkan gambaran yang akurat dan komprehensif. Kami menyajikan data gaji yang diperkirakan mengalami penyesuaian dari tahun-tahun sebelumnya, mencerminkan kondisi pasar kerja dan inflasi, serta menggali faktor-faktor krusial yang menentukan besaran penghasilan, mulai dari tunjangan hingga prospek karir. Kami telah mengumpulkan berbagai sumber dan menganalisis tren penggajian untuk memberikan proyeksi paling realistis. Dengan demikian, kamu bisa membuat keputusan karir yang tepat dan strategis.
Sekilas Tentang Aerofood ACS
PT Aerofood Indonesia, yang lebih dikenal dengan nama branding Aerofood ACS (Aero Catering Service), bukanlah pemain baru di dunia katering dan logistik penerbangan. Perusahaan ini memiliki sejarah panjang yang dimulai sejak tahun 1974, bermula dari unit layanan boga penerbangan Garuda Indonesia di Bandar Udara Kemayoran Jakarta. Perkembangan yang pesat membuat ACS kini menjadi salah satu penyedia layanan katering penerbangan berstandar internasional terbesar di Indonesia.
Experience (Pengalaman) Aerofood ACS sangat teruji. Bayangkan saja, mereka melayani kebutuhan makanan dan logistik lebih dari 40 maskapai penerbangan komersial, baik domestik maupun internasional. Skala operasional mereka mencakup lebih dari 5.500 karyawan profesional yang tersebar di berbagai cabang utama di Indonesia, termasuk Jakarta, Denpasar, Surabaya, Medan, Balikpapan, dan Yogyakarta. Volume produksi makanan yang dihasilkan setiap hari mencapai puluhan ribu porsi, menuntut standar kebersihan dan keamanan pangan tertinggi.
Expertise (Keahlian) perusahaan ini tidak hanya terbatas pada inflight catering. Aerofood ACS juga merambah ke layanan katering industri (Industrial Services), layanan binatu (Laundry), hingga layanan komersial lainnya seperti premium banquet dan pengelolaan lounge bandara. Keahlian ini didukung oleh sertifikasi internasional seperti ISO 9001 untuk Sistem Manajemen Mutu, yang menegaskan komitmen mereka terhadap kualitas.
Sebagai bagian dari Garuda Indonesia Group, Aerofood ACS memiliki Authoritativeness (Otoritas) yang tidak perlu diragukan. Mereka menjadi rujukan utama dalam industri jasa boga penerbangan di Tanah Air. Reputasi ini dibangun di atas fondasi layanan kelas premium dan kepatuhan yang ketat terhadap regulasi penerbangan internasional. Oleh karena itu, bekerja di Aerofood ACS bukan hanya sekadar pekerjaan, tetapi juga membangun karir di institusi yang dihormati dan memiliki pengaruh besar di sektornya.
Gaji di Aerofood ACS Terbaru
Informasi mengenai Gaji Aerofood ACS selalu menjadi rahasia perusahaan yang dijaga ketat, namun berdasarkan analisis terhadap data gaji industri jasa boga penerbangan, tren inflasi, dan laporan tahunan perusahaan sejenis, proyeksi Gaji Aerofood ACS di tahun 2025 dapat disusun dengan perkiraan yang mendekati akurasi. Penting untuk dipahami bahwa angka yang disajikan merupakan estimasi rata-rata bulanan dan dapat berbeda tergantung lokasi penempatan, masa kerja, dan kinerja individu.
Secara umum, kisaran gaji di Aerofood ACS terbagi ke dalam beberapa level, mulai dari staf operasional tingkat awal hingga manajemen puncak. Staf level paling rendah, seperti daily worker atau staff operasional di bagian produksi atau laundry, umumnya menerima gaji setara atau sedikit di atas Upah Minimum Provinsi (UMP) atau Upah Minimum Kota (UMK) di wilayahnya, dengan tambahan tunjangan lainnya. Sementara itu, posisi manajerial dan spesialis dengan keahlian khusus akan menerima kompensasi yang jauh lebih tinggi.
Berikut adalah perkiraan rata-rata gaji bulanan untuk minimal 20 posisi jabatan yang umum ditemukan di Aerofood ACS (dalam Rupiah) untuk tahun 2025:
| No. | Jabatan | Perkiraan Gaji Pokok Bulanan (IDR) |
| 1. | Daily Worker/Helper (Pencuci Piring/Angkut) | 3.200.000 – 4.000.000 |
| 2. | Staff Produksi (Kitchen/Catering) | 3.500.000 – 4.500.000 |
| 3. | Staff Laundry | 3.400.000 – 4.300.000 |
| 4. | Staff Logistik/Gudang | 3.700.000 – 4.700.000 |
| 5. | Driver | 4.000.000 – 5.500.000 |
| 6. | Quality Control (QC) Staff | 4.500.000 – 6.000.000 |
| 7. | Customer Service Staf | 4.200.000 – 5.800.000 |
| 8. | Maintenance Technician | 4.800.000 – 6.500.000 |
| 9. | Supervisor Produksi/Gudang | 6.500.000 – 9.500.000 |
| 10. | Accounting / Finance Staff | 5.000.000 – 7.500.000 |
| 11. | Human Resources (HR) Staff | 5.200.000 – 7.800.000 |
| 12. | Procurement Staf | 5.500.000 – 8.000.000 |
| 13. | Chef de Partie / Senior Cook | 7.000.000 – 10.000.000 |
| 14. | Supervisor Inflight Logistic | 7.000.000 – 10.500.000 |
| 15. | Specialist IT / Sistem Informasi | 8.000.000 – 12.000.000 |
| 16. | Manager Akuntansi / Keuangan | 12.000.000 – 18.000.000 |
| 17. | Manager Quality Assurance (QA) | 13.000.000 – 20.000.000 |
| 18. | Manager Operasional / Produksi | 15.000.000 – 25.000.000 |
| 19. | Senior Manager (General Manager Level Bawah) | 20.000.000 – 35.000.000 |
| 20. | Executive / General Manager Cabang | 35.000.000 – 60.000.000 |
Catatan Penting: Angka-angka ini adalah estimasi rata-rata gaji pokok bulanan dan tidak termasuk tunjangan, bonus, atau insentif lainnya yang signifikan. Gaji aktual dapat bervariasi. Proyeksi ini mempertimbangkan kenaikan rata-rata 5-8% dari data tahun sebelumnya.
Faktor yang Mempengaruhi Gaji
Struktur Gaji Aerofood ACS bersifat kompleks dan dipengaruhi oleh berbagai faktor internal maupun eksternal. Memahami variabel-variabel ini akan memberikan kamu gambaran yang lebih transparan mengenai sistem kompensasi di perusahaan. Pemberian gaji yang kompetitif dilakukan untuk memastikan perusahaan dapat menarik dan mempertahankan talenta terbaik, terutama mengingat standar tinggi yang harus dipenuhi dalam industri airline catering.
Jabatan dan Tingkat Tanggung Jawab
Tingkat gaji jelas sangat bergantung pada posisi kamu dalam struktur organisasi. Semakin tinggi jabatan dan semakin besar tanggung jawab yang diemban, maka semakin besar pula kompensasi yang diterima.
- 1.1. Staf Operasional (Level Awal): Posisinya berada di garis depan produksi dan layanan, seperti staff dapur, loader, atau driver. Gaji mereka umumnya mengikuti standar UMP/UMK dengan penyesuaian industri.
- 1.2. Staf Ahli/Spesialis: Posisi yang memerlukan keahlian teknis atau akademik khusus, seperti Quality Control, Accounting, atau IT. Gaji mereka cenderung lebih tinggi karena keahlian tersebut sulit didapatkan.
- 1.3. Supervisor/Team Leader: Individu yang bertanggung jawab mengawasi tim atau unit kerja. Gaji mereka mencerminkan beban manajerial tingkat pertama dan kemampuan memimpin.
- 1.4. Level Manajerial: Para pengambil keputusan strategis di tingkat departemen atau cabang. Gaji mereka mencakup tanggung jawab atas laba rugi, operasional, dan sumber daya manusia.
Pengalaman Kerja dan Expertise
Pengalaman yang relevan dan mendalam menjadi penentu utama besaran gaji. Aerofood ACS, sebagai perusahaan yang memegang standar internasional, sangat menghargai expertise dan experience karyawannya.
- 2.1. Masa Kerja di Perusahaan: Karyawan senior dengan loyalitas dan masa kerja yang panjang seringkali mendapatkan kenaikan gaji tahunan, tunjangan masa kerja, dan penghargaan lain yang membuat total kompensasi mereka lebih tinggi.
- 2.2. Pengalaman Kerja Sebelumnya: Seseorang yang direkrut dari luar dengan pengalaman bertahun-tahun di industri airline catering atau F&B skala besar, apalagi dari perusahaan multinasional, akan memiliki daya tawar gaji yang lebih tinggi dibandingkan fresh graduate.
- 2.3. Sertifikasi dan Keahlian Khusus: Kepemilikan sertifikasi industri yang diakui (misalnya HACCP, ISO 22000, atau keahlian teknis khusus) dapat meningkatkan gaji karena sertifikasi tersebut menambah expertise dan nilai strategis karyawan.
Lokasi Penempatan Kerja
Penempatan kerja sangat mempengaruhi besaran gaji pokok. Hal ini didasarkan pada perbedaan Upah Minimum Regional (UMR) dan biaya hidup di masing-masing kota.
- 3.1. Jakarta/Denpasar: Sebagai pusat operasional terbesar dan area dengan biaya hidup tertinggi, gaji di kantor pusat atau cabang Jakarta dan Denpasar cenderung berada di batas atas kisaran gaji perusahaan.
- 3.2. Surabaya/Medan/Balikpapan: Cabang di kota-kota besar lainnya menyesuaikan diri dengan UMK setempat, yang mungkin sedikit di bawah Jakarta, namun tetap kompetitif.
- 3.3. Cabang Lain: Besaran gaji akan disesuaikan secara proporsional dengan standar UMK dan biaya hidup di area tersebut, memastikan gaji yang diterima tetap layak.
Kinerja Individu dan Perusahaan
Kinerja individu dan performa perusahaan secara keseluruhan memiliki dampak langsung pada komponen non-gaji pokok, seperti bonus dan insentif, yang secara signifikan menambah total pendapatan (take-home pay).
- 4.1. Evaluasi Kinerja (KPI): Karyawan yang mencapai atau melampaui target Key Performance Indicator (KPI) mereka akan mendapatkan bonus kinerja yang lebih besar.
- 4.2. Profitabilitas Perusahaan: Jika Aerofood ACS mencatatkan keuntungan yang signifikan di akhir tahun fiskal, biasanya akan diberikan Tantiem atau bonus tahunan kepada seluruh karyawan sebagai bentuk apresiasi.
- 4.3. Skala Proyek yang Ditangani: Karyawan yang terlibat dalam proyek strategis atau penanganan klien besar (misalnya, maskapai baru atau event VVIP) sering kali mendapatkan kompensasi tambahan atau bonus khusus.
Tunjangan dan Fasilitas Lain
Selain Gaji Aerofood ACS sebagai kompensasi dasar, kamu juga akan mendapatkan berbagai tunjangan dan fasilitas yang memperkaya total paket remunerasi. Komponen non-gaji pokok ini merupakan bagian penting dari Trustworthiness dan upaya perusahaan untuk menjaga kesejahteraan karyawan. Tunjangan dan fasilitas ini dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup dan mendukung kinerja karyawan secara optimal.
Tunjangan Wajib dan Rutin
Tunjangan-tunjangan ini bersifat rutin dan terikat pada regulasi ketenagakerjaan atau kebijakan internal perusahaan yang berlaku umum.
- 1.1. Tunjangan Hari Raya (THR): Sesuai regulasi, THR diberikan satu kali gaji sebulan sebelum Hari Raya Idul Fitri. Bagi karyawan yang sudah bekerja lebih dari satu tahun, THR yang dibayarkan adalah satu bulan gaji penuh.
- 1.2. Tunjangan Transportasi dan Makan: Meskipun seringkali disatukan dalam satu komponen, tunjangan ini diberikan harian atau bulanan untuk membantu biaya operasional kamu menuju tempat kerja dan kebutuhan makan selama jam kerja.
- 1.3. Jaminan Kesehatan dan Ketenagakerjaan (BPJS): Perusahaan wajib mendaftarkan seluruh karyawan ke BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, memastikan perlindungan sosial dasar.
Tunjangan Shift dan Operasional
Mengingat sifat industri airline catering yang beroperasi 24/7, tunjangan khusus diberikan kepada karyawan yang bekerja di luar jam normal.
- 2.1. Tunjangan Shift Malam: Kompensasi tambahan yang diberikan kepada karyawan yang harus bekerja pada jam-jam malam, mengakui beban kerja yang lebih berat pada waktu tersebut.
- 2.2. Uang Lembur: Kompensasi yang dihitung sesuai undang-undang ketenagakerjaan bagi karyawan yang bekerja melebihi jam kerja normal. Dalam industri katering penerbangan, jam lembur seringkali terjadi saat terjadi penundaan penerbangan atau lonjakan permintaan.
- 2.3. Tunjangan Bahaya/Risiko: Tunjangan ini dapat diberikan kepada karyawan di unit kerja dengan risiko tinggi, misalnya di dapur besar dengan peralatan berat atau penanganan bahan kimia.
Fasilitas dan Kesejahteraan Karyawan
Fasilitas ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan kerja dan kesejahteraan jangka panjang karyawan.
- 3.1. Program Pengembangan Karir dan Pelatihan: Aerofood ACS sangat berinvestasi dalam pelatihan dan pengembangan karyawannya, termasuk sertifikasi keahlian, seminar industri, dan pelatihan soft skill. Hal ini mendukung Expertise dan pertumbuhan karir kamu.
- 3.2. Asuransi Tambahan: Selain BPJS, beberapa posisi atau level jabatan tertentu mungkin mendapatkan fasilitas asuransi kesehatan swasta tambahan (private insurance) untuk layanan medis yang lebih komprehensif.
- 3.3. Fasilitas Karyawan: Tersedianya fasilitas seperti ruang makan/kantin yang memadai, seragam kerja berkualitas tinggi, hingga layanan transportasi jemputan di beberapa lokasi operasional.
Prospek Karir di Aerofood ACS
Bekerja di Aerofood ACS memberikan kamu peluang karir yang jelas dan terstruktur. Sebagai perusahaan besar di bawah naungan BUMN Group (Garuda Indonesia), struktur karir yang ditawarkan bersifat formal dan terukur. Prospek karir di Aerofood ACS sangat menjanjikan, terutama bagi kamu yang memiliki komitmen, etos kerja tinggi, dan kemauan untuk terus belajar.
Jalur Karir Horizontal dan Vertikal
Aerofood ACS menawarkan dua jalur pengembangan karir utama: vertikal (promosi jabatan) dan horizontal (mutasi atau transfer antar departemen/cabang).
- 1.1. Promosi Vertikal: Seorang Staff Produksi berprestasi memiliki peluang besar untuk dipromosikan menjadi Supervisor, kemudian Asisten Manager, hingga mencapai posisi Manager Produksi. Proses ini didasarkan pada kinerja, masa kerja, dan hasil evaluasi kompetensi.
- 1.2. Pengembangan Horizontal: Karena Aerofood ACS memiliki layanan yang beragam (katering penerbangan, katering industri, laundry), kamu memiliki kesempatan untuk pindah ke unit bisnis lain untuk mendapatkan experience yang lebih luas, misalnya dari katering penerbangan ke katering industri.
Pentingnya Pelatihan dan Sertifikasi
Perusahaan sangat mendukung peningkatan Expertise melalui program pelatihan berjenjang. Pelatihan ini menjadi kunci utama untuk membuka pintu promosi.
- 2.1. Pelatihan In-House: Secara rutin diadakan pelatihan soft skill (kepemimpinan, komunikasi) dan hard skill (Sistem HACCP, Food Safety, dll.) yang wajib diikuti.
- 2.2. Program Management Trainee (MT): Program khusus ini dirancang untuk merekrut dan mengembangkan lulusan terbaik menjadi calon pemimpin perusahaan dalam waktu singkat. Lulusan MT seringkali memiliki jalur karir yang sangat cepat.
- 2.3. Kesempatan Pendidikan Lanjutan: Karyawan berprestasi kadang kala didukung oleh perusahaan untuk mengambil pendidikan atau sertifikasi lanjutan yang relevan dengan kebutuhan bisnis.
Stabilitas dan Trustworthiness Perusahaan
Faktor ini memberikan Trustworthiness bagi karyawan terkait masa depan karir mereka. Berada di bawah Garuda Indonesia Group, Aerofood ACS dikenal memiliki stabilitas finansial dan operasional yang kuat, meskipun menghadapi tantangan industri penerbangan.
- 3.1. Keamanan Kerja: Sebagai anak perusahaan BUMN Group, tingkat keamanan kerja di Aerofood ACS cenderung lebih terjamin dibandingkan perusahaan swasta murni yang tidak memiliki afiliasi korporasi besar.
- 3.2. Jaringan Industri: Bekerja di Aerofood ACS membuka jaringan luas dengan maskapai penerbangan, industri pariwisata (Aerowisata Group), dan perusahaan katering multinasional, yang sangat berharga untuk karir profesional kamu.
- 3.3. Peluang Mutasi Antar Cabang: Dengan banyaknya cabang di seluruh Indonesia, kamu memiliki peluang untuk dimutasi atau ditempatkan di kota lain, yang bisa menjadi pengalaman berharga dan penambah experience dalam portfolio karir.
Tips Agar Gaji di Aerofood ACS Lebih Kompetitif
Meskipun struktur Gaji di Aerofood ACS sudah ditetapkan, ada beberapa langkah strategis yang bisa kamu ambil untuk memastikan kamu mendapatkan kompensasi yang paling kompetitif, baik saat negosiasi awal maupun sepanjang perjalanan karir kamu di perusahaan. Mempersiapkan diri dengan baik adalah kunci.
Tingkatkan Expertise dan Kualifikasi
Kualifikasi yang kuat adalah dasar dari daya tawar gaji yang tinggi. Perusahaan akan bersedia membayar lebih untuk talenta yang unik dan berharga.
- 1.1. Ambil Sertifikasi Food Safety Internasional: Miliki sertifikasi Hazard Analysis and Critical Control Points (HACCP) atau ISO 22000. Keahlian ini sangat krusial dalam industri katering penerbangan dan akan langsung meningkatkan Expertise dan nilai jual kamu.
- 1.2. Kuasai Bahasa Asing: Kemampuan berbahasa Inggris yang fasih, atau bahkan bahasa asing lain seperti Mandarin atau Jepang, sangat dihargai karena Aerofood ACS melayani banyak maskapai dan klien internasional.
- 1.3. Lanjutkan Pendidikan (Pascasarjana): Untuk posisi manajerial, gelar S2 di bidang manajemen operasional, keuangan, atau bisnis dapat membedakan kamu dari kandidat lain dan membenarkan permintaan gaji yang lebih tinggi.
Bangun Experience yang Relevan
Fokuslah pada pembangunan experience yang spesifik dan sangat dibutuhkan oleh Aerofood ACS.
- 2.1. Pengalaman di Airline Catering atau F&B Skala Besar: Jika kamu baru melamar, pastikan pengalaman kerjamu sebelumnya berasal dari perusahaan dengan standar operasional yang tinggi dan skala produksi masif.
- 2.2. Buktikan Efisiensi dan Penghematan Biaya: Jika kamu sudah menjadi karyawan, dokumentasikan keberhasilan kamu dalam meningkatkan efisiensi proses atau mengurangi biaya operasional di unit kerjamu. Bukti nyata ini sangat kuat saat negosiasi kenaikan gaji.
- 2.3. Inisiatif dalam Proyek Strategis: Tunjukkan inisiatif untuk terlibat dalam proyek-proyek penting perusahaan, seperti implementasi sistem IT baru, audit sertifikasi, atau pembukaan cabang baru. Experience ini akan membuat kamu disorot oleh manajemen.
Kuasai Seni Negosiasi Gaji
Negosiasi yang efektif didasarkan pada data dan kepercayaan diri, bukan hanya permintaan.
- 3.1. Riset Gaji Industri: Sebelum bernegosiasi, lakukan riset mendalam mengenai rata-rata gaji untuk posisi yang sama di perusahaan pesaing (competitor) atau industri sejenis. Angka dalam artikel ini bisa menjadi panduan awal yang bagus.
- 3.2. Soroti Total Package: Jangan hanya fokus pada gaji pokok. Tekankan nilai dari tunjangan, bonus tahunan, asuransi, dan prospek karir yang ditawarkan. Kamu bisa meminta kenaikan gaji jika ada tunjangan yang tidak kamu ambil.
- 3.3. Tunjukkan Authoritativeness Diri: Saat negosiasi, jelaskan mengapa kamu layak menerima kompensasi tersebut dengan menyoroti pencapaian, kualifikasi (sertifikasi), dan bagaimana Expertise kamu akan memberikan nilai tambah langsung bagi perusahaan.
Penutup
Memahami struktur dan faktor penentu Gaji Aerofood ACS di tahun 2025 adalah langkah awal yang krusial untuk merencanakan karir kamu di perusahaan yang memiliki Authoritativeness kuat di industri katering penerbangan ini. Perusahaan ini menawarkan kompensasi yang kompetitif, tunjangan yang memadai, dan jalur karir yang jelas, sejalan dengan standar tinggi dan skala operasionalnya.
Ingatlah, besaran kompensasi yang kamu terima pada akhirnya merupakan cerminan dari kombinasi Experience, Expertise, Authoritativeness, dan Trustworthiness yang kamu miliki. Dengan fokus pada peningkatan kualifikasi, pembangunan pengalaman yang relevan, serta pemahaman yang baik mengenai sistem perusahaan, kamu memiliki peluang besar untuk meraih gaji yang optimal dan prospek karir yang cerah di Aerofood ACS.
Apakah kamu ingin membandingkan data gaji Aerofood ACS ini dengan perusahaan katering penerbangan besar lainnya di Indonesia?

