Kredivo merupakan salah satu aplikasi pinjaman online yang menawarkan kemudahan transaksi dan pencairan dana cepat. Meski terlihat praktis, penting bagi pengguna untuk mengetahui kerugian menggunakan Kredivo agar tidak terjebak dalam penggunaan yang berlebihan. Salah satu kerugian menggunakan Kredivo adalah bunga dan biaya layanan yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan pinjaman konvensional. Hal ini tentu akan membebani pengguna jika tidak dapat mengatur keuangan dengan baik.
Selain itu, adanya limit pinjaman bisa membuat sebagian pengguna terdorong untuk belanja di luar kemampuan finansialnya. Gaya hidup konsumtif yang dipicu kemudahan bertransaksi menjadi salah satu kerugian menggunakan Kredivo yang sering tidak disadari. Jika pengguna terus menambah cicilan tanpa perhitungan matang, maka risiko gagal bayar pun meningkat.
Tidak hanya itu, keterlambatan pembayaran juga akan dikenakan denda dan bunga tambahan. Ini tentu akan membuat tagihan semakin membengkak. Bahkan, catatan kredit buruk akibat telat bayar bisa berdampak jangka panjang pada skor kredit pengguna di Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK.
Jadi, sebelum menggunakan layanan ini, penting untuk mempertimbangkan semua kerugian menggunakan Kredivo secara matang agar tidak menyesal di kemudian hari.
1. Bunga Tinggi
Secara khusus, Kredivo memang dikenal sebagai platform pinjaman online yang memberikan kemudahan dalam pengajuan dana, baik dalam jumlah besar maupun jangka waktu yang fleksibel. Proses pengajuan yang cepat dan minim syarat menjadi nilai plus dari layanan ini. Namun, di balik semua keunggulan tersebut, penting bagi pengguna untuk menyadari beberapa kerugian menggunakan Kredivo yang cukup signifikan.
Salah satu kerugian menggunakan Kredivo yang paling sering dirasakan adalah tingginya bunga yang dikenakan. Meskipun pengguna bisa menikmati pinjaman tanpa ribet, kenyataannya bunga yang dibebankan cukup tinggi jika dibandingkan dengan pinjaman konvensional atau produk keuangan lainnya. Hal ini merupakan kompensasi atas kecepatan dan kemudahan yang ditawarkan.
Jika dihitung dalam jangka panjang, jumlah bunga yang harus dibayar bisa sangat besar dan memberatkan. Pengguna bisa kehilangan sejumlah besar uang hanya untuk membayar bunga, bukan pokok pinjaman. Dalam kasus tertentu, ini bisa membuat kondisi finansial pengguna menjadi tidak stabil.
Oleh karena itu, memahami kerugian menggunakan Kredivo menjadi langkah penting sebelum memutuskan untuk mengambil pinjaman. Bijak dalam penggunaan kredit akan membantu menghindari masalah keuangan di masa depan.
Baca Juga : Limit Shopee Paylater 15 Juta, Begini Cara Menaikkannya
2. Harga Barang Lebih Mahal
Selain bisa mengajukan pinjaman berupa uang, pengguna juga bisa melakukan pembelian barang di Kredivo dengan sistem kredit. Jadi akan ada banyak barang yang dijual di Kredivo ini dengan harga tertentu. Namun jika dilihat harganya, maka akan jauh lebih mahal daripada di pasaran.
Penetapan harga yang tinggi ini juga sudah menjadi sesuatu yang umum di Kredivo. Pengguna yang membutuhkan barang dengan sistem kredit maka mau tidak mau harus memilikinya meski harga tinggi. Aspek ini tentunya akan sangat merugikan tiap penggunaannya.
3. Godaan Menjadi Lebih Konsumtif
Kerugian menggunakan Kredivo yang ketiga adalah godaan untuk menjadi lebih konsumtif. Jika Kredivo dimanfaatkan secara berkelanjutan dalam komponen jangka waktu yang panjang, maka bisa dipastikan pengguna akan tergoda untuk terus membeli barang lainnya.
Apalagi jika semua cicilan dan pinjaman bisa diselesaikan dengan baik, maka keinginan untuk menggunakannya secara terus-menerus akan terjadi. Aspek ini tentunya tidak baik karena bisa membuat pengguna semakin boros untuk membeli produk yang tidak diperlukan.
4. Akan Dihubungi Debt Collector
Jika proses pembayaran pinjaman dan cicilan di aplikasi ini tidak berjalan dengan lancar, maka pihak Kredivo akan memakai jasa debt collector untuk menagihnya. Hal ini tentunya akan sangat mengganggu dan sangat menakutkan untuk dihadapi.
Proses penagihan yang dilakukan debt collector beragam. Awalnya, debt collector akan melakukan panggilan telepon. Namun jika pinjaman tidak segera dilunasi, maka debt collector akan datang secara langsung untuk menagih. Selain akan membuat malu, proses ini tentunya merugikan.
5. Kontak dan Data Bisa Disalahgunakan
Poin kerugian terakhir yang mungkin terjadi adalah penyalahgunaan kontak dan data oleh pihak Kredivo. Saat melakukan pendaftaran, maka ada berbagai data yang dimasukkan termasuk foto KTP dan foto pribadi. Karena sudah dimasukkan, maka proses penyalahgunaan mungkin terjadi.
Jika proses pembayaran tidak dilakukan dengan baik, pihak Kredivo bisa saja menagih ke pihak yang kontaknya tersimpan di perangkat. Selain itu, foto KTP dan foto pribadi bisa saja disebarluaskan karena alasan tertentu. Aspek ini tentunya akan sangat merugikan pengguna.
Daftar kerugian menggunakan Kredivo di atas tentunya bisa langsung dipahami dengan baik. Jika sudah memahami semua aspek kerugiannya, maka penggunaannya akan lebih terarah dan lebih berhati-hati. Aspek ini tentunya penting agar lebih nyaman menggunakan Kredivo.